JAKARTA, DISWAY.ID-- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) senang masyarakat Melayu-Banjar dukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Jokowi pun menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan masyarakat Melayu-Banjar terhadap pembangunan IKN tersebut.
Lebih lanjut, Jokowi berharap masyarakat Melayu-Banjar dapat terus berperan aktif dalam pembangunan IKN.
BACA JUGA:Jokowi Tetapkan 8 Kategori Penerima THR 2023, ASN Terima Lebih Besar dari Gaji Pokok!
“Saya berharap masyarakat Melayu-Banjar menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri, berperan aktif dan menjadi bagian penting dari sejarah terwujudnya Ibu Kota Nusantara,” ujar Jokowi saat menghadiri Istigasah dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar, Jumat 17 Maret 2023, di Komplek Pendopo Bersinar Tabalong, Tabalong, Kalimantan Selatan.
Jokowi juga menyampaikan, pemindahan ibu kota adalah upaya untuk mewujudkan pembangunan yang Indonesia sentris sekaligus mendorong pemerataan ekonomi.
“Ini untuk mewujudkan yang namanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, Presiden menjelaskan bahwa pembangunan IKN tidak semata dilakukan pemerintah untuk memindahkan bangunan fisik dan membangun gedung-gedung baru, tetapi juga untuk menumbuhkan cara kerja dan pola pikir baru dalam melayani masyarakat serta bersaing dengan sumber daya manusia (SDM) negara lain.
“Cara-cara kerja baru, melayani dengan cepat, melayani dengan baik, dan kita ingin juga yang kedua mengubah pola pikir (mindset) agar kita bisa bersaing dengan negara-negara lain,” ungkap Jokowi.
BACA JUGA:Pengacara Mario Kecam APA, 'Jangan Sembarangan Lapor Pencemaran Nama Baik'
BACA JUGA:Pengakuan Mantri Setelah Tahu Hubungan Mesra Bidan Bohay, Suntik Mati Kades Awalnya Biar Lemas
Saat ini, sambung Jokowi, terjadi persaingan yang tidak mudah antarnegara, oleh karena itu diperlukan pola pikir dan cara kerja yang lebih baik dan lebih bermanfaat di masa mendatang.
“Sehingga yang muda-muda ini harus mau berubah, mau bekerja keras karena saudara-saudara semuanya nanti akan bersaing dengan SDM-SDM dari negara lain,” ucapnya.
Kepala Negara mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa, berikhtiar, dan bersama-sama bekerja keras dalam mewujudkan pembangunan IKN sebagai pintu gerbang percepatan pembangunan di Pulau Kalimantan.
Jokowi ingin agar gagasan pemindahan ibu kota ke Kalimantan yang sudah ada sejak tahun 1960-an yang lalu dapat segera terealisasi.