JAKARTA, DISWAY.ID - Simak harga tiket Museum Konferensi Asia Afrika jika Anda hendak berkunjung ke Bandung.
Museum Konferensi Asia Afrika dibangun oleh Pemerintah Republik Indonesia dan berada di bawah wewenang Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Sementara pengelolaan Museum Konferensi Asia Afrika di bawah koordinasi Departemen Luar Negeri dan Pemerintah Daerah Tingkat I Provinsi Jawa Barat.
Museum Konferensi Asia Afrika Bandung berlokasi di Jalan Asia Afrika No.65, Braga, Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40111.
BACA JUGA:Gokil! Surfing 40 Jam Non Stop, Peselancar Australia Ini Pecahkan Rekor Dunia, 700 Ombak Dia Atasi
Di museum ini terdapat banyak barang bersejarah lho. Museum ini juga memiliki hubungan yang sangat erat dengan Gedung Merdeka.
Secara keseluruhan Gedung Merdeka memiliki dua bangunan utama, yang pertama disebut Gedung Merdeka sebagai tempat sidang utama, sedangkan yang berada di samping Gedung Merdeka adalah Museum Konferensi Asia Afrika sebagai tempat memorabilia Konferensi Asia Afrika.
Diketahui, dibangunnya museum ini karena adanya keinginan dari para pemimpin bangsa-bangsa di Asia dan Afrika untuk mengetahui tentang Gedung Merdeka dan sekitarnya tempat Konferensi Asia Afrika berlangsung.
BACA JUGA:Jokowi Bocorkan Kriteria Menpora Baru: Salah Satunya Muda
Hal ini membuat Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, S.H., LL.M memiliki ide untuk membangun sebuah museum.
Ide tersebut disampaikannya pada forum rapat Panitia Peringatan 25 tahun Konferensi Asia Afrika (1980) yang dihadiri oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Prof. Dr. Haryati Soebadio sebagai wakil dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Sejarah Museum Konferensi Asia Afrika
Konferensi Asia Afrika diselenggarakan di Bandung pada tanggal 18 sampai dengan 24 April 1955.
Konferensi ini melahirkan Dasa Sila Bandung yang kemudian menjadi pedoman bangsa-bangsa terjajah di dunia dalam perjuangan memperoleh kemerdekaannya dan yang kemudian menjadi prinsip-prinsip dasar dalam usaha memajukan perdamaian dan kerja sama dunia.
Kesuksesan konferensi ini tidak hanya tampak pada masa itu, tetapi juga terlihat pada masa sesudahnya, sehingga jiwa dan semangat Konferensi Asia Afrika menjadi salah satu faktor penting yang menentukan jalannya sejarah dunia.