Masuknya Arhan menambah tekanan serangan dari sayap kiri sehingga Dendy Sulistyawan juga aktif menekan pertahanan lawan.
Walaupun Skuad Garuda menekan terus menerus di pertahanan Burundi, hingga turun minum, tidak ada gol yang bisa diciptakan sehingga kedudukan sama kuat tanpa gol.
Babak kedua pelatih Shin Tae-yong melakukan pergantian pemain dengan memasukan Witan Sulaeman masuk menggantikan Stefano Lilipaly.
BACA JUGA:Rayakan Bulan Puasa, Suzuki Finance Indonesia Kasih Promo 'Berkah Ramadan'
Dengan masuknya Witan meningkatkan serangan skuad garuda yang kembali mencoba membongkar pertahanan Burundi.
Namun, upaya yang dilakukan masih menemui kesulitan dalam membongkar pertahanan Burundi.
Asnawi Mangkualam kemudian masuk menggantikan Pratama Arhan.
Masuknya Asnawi memberikan dorongan timnas Indonesia dalam membangun serangan.
Babak Kedua
Timnas Indonesia akhirnya bisa memimpin 1-0 di menit ke-60, setelah umpan silang mendatar Dendy mampu disambar oleh Witan Sulaeman dengan mudah.
Burundi mencoba meningkatkan tekanan untuk mencari gol balasan. Setelah beberapa kali kesempatan, gol hadir di menit ke-80 lewat Saido Berahino. Skor berubah 1-1.
Saido Berahido mencetak gol penyeimbang melalui sundulan setelah menerima umpan dari C. Nduwarugira, Kedudukan berubah menjadi 1-1.
Skuad Garuda kembali tertinggal 1-2 setelah dibobol oleh Gael Bigirimana pada menit ke-90.
Gael Bigirimana mencetak gol kedua bagi Burundi dengan sundulan setelah memanfaatkan umpan silang dari R Bhazomwa Kirongosi.
BACA JUGA:Bupati Kapuas dan Istri Diduga Terima Duit Rp 8,7 Miliar untuk Survei