JAKARTA, DISWAY.ID – Dalam sebuah wawancara Connie Rahakundini Bakrie yang merupakan pengamat bidang militer dan pertahanan keamanan, memberikan tanggapannya terhadap pergerakan OPM Papua.
Dalam kesempatan itu, terdapat komentar menohok Connie Rahakundini Bakrie pada ketua OPM Jeffrey Bomanak yang mengatakan bahwa dengan TNI anda tidak akan menang.
Menurut Connie kenapa harus ada pergerakan miter yang dilakuka oleh OPM Papua, padalah jika ingin menyampaikan aspirasinya dapat dilakukan dengan berdialog.
BACA JUGA:Cara Daftar Beasiswa Pendidikan Indonesia 2023, Berikut Link dan Syaratnya
BACA JUGA:Elektabilitas Cak Imin Meningkat, Polmark: Ketua Umum PKB Patut Diperhitungkan
“Padahal berdasarkan arsip yang ada, dulu pernah ada Partai Papua dan kenapa tidak kembali menggunakan itu serta pihak OPM tidak memilih angkat senjata,” tegas Connie.
Connie menjelaskan bahwa ini tidak hanya terjadi di Papua, kita bisa lihat di Aceh saat ini dengan keberaradaan partai-partai lokal.
Menurut Connie apa yang dilakukan oleh pemerintah terhadap TPNPB atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat tak lepas dari apa yang telah dilakukan oleh Inggris pada IRA yang merupakan kelompok pemberontakan Irlandia Utara.
“Kami adalah negara dengan TNI, namun anda membuat tentara sendiri TPNPB, gak mungkinkah TPNPB sejajar dengan TNI, anda pemberondak kok,” tegas Connie.
BACA JUGA:Formula E Jakarta 2023 Dimeriahkan Sederatan Musisi Tanah Air, Berikut Harga Tiket Formula E
BACA JUGA:Target Perbaikan Sirkuit Formula E Jakarta 7 Mei 2023
Menurut Connie diplomasi akan dibuka, anda letakan senjata dan kita akan bicara, akan tetapi jika anda tetap dengan mengangkat senjata, kami akan melakukan penindakan.
Mananggapi hal ini Jeffrey Bomanak selaku Ketua OPM memberikan pertanya pada Connie.
“Kalau rakyat Papua mau merdeka dan berdaulat untuk menentukan nasibnya sendiri dimana salahnya, apa salah rakyat Papua ingin seperti rakyat Indonesia,” tanya Jeffrey.
Dengan tegas Connie menjawab bahwa hal itu sama sekali tidak salah dan semua orang itu bebas menentukan nasibnya sendiri akan tetapi terikat pada ruang dan waktu.