"Kemungkinan itu sangat tipis. Pasalnya, tuas rem tangan dalam kondisi ditarik pengemudi bus. Pada saat diangkat roda juga terkunci dan bus meluncur dengan lambat atau tertahan rem tangan," ucap Wildan
Ia menambahkan pihak KNKT masih memerlukan waktu untuk menyimpulkan hasil investigasi karena memerlukan pengujian di laboratorium.
Wildan menilai kondisi tanah yang ada di lokasi merupakan tanah gembur, sehingga ganjal roda bus yang dipakai saat itu mudah ambles.
BACA JUGA:Jadwal SIM Keliling Depok, Siapkan Dua SIMLING Lancarkan Pelayanan
"Tapi kondisi tanah di lokasi merupakan tanah gembur sehingga ganjal roda mudah ambles," ujar Ahmad Wildan.