Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo: Sawit Adalah Kekuatan Bangsa Indonesia

Selasa 16-05-2023,21:53 WIB
Reporter : M. Ichsan
Editor : M. Ichsan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Indonesia punya hasil kebun yang luar biasa untuk mendongkrak ekonomi dalam negeri.

Limpo mengatakan, hasil kebun tersebut ada kelapa sawit, Syahrul mengatakan, Sawit diibaratkan adalah emas hijau.

BACA JUGA: Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia U-22 vs Thailand Final SEA Games 2023: Sontekan Sananta Bawa Skuad Garuda Unggul!

“Dan sawit bagi kita semua yang ada di Kementan ini, Emas Hijau,” ujar Limpo dalam keterangannya kepada awak media di Gedung Kementerian Pertanian RI, Jakarta Selatan, Selasa 16 Mei 2023.

Limpo menjelaskan sawit bisa menjadi penopang andalan Indonesia dalam segi ekonomi yang berdaya cukup.

“Kalo tambang, inilah (Sawit) 100 karat, karna melibatkan ekonomi rakyat yang makin kuat ke visa negara yang makin besar, bahkan perkembangan dari anak anak kelapa sawit menjadi termasuk biodiesel dan lain lain,” jelasnya.

BACA JUGA:Buntut Kasus Staycation dengan Alfi Damayanti, HK Dinonaktifkan Kampus Tempatnya Mengajar

Limpo mengatakan Indonesia hingga saat inj masih bertahan sebagai negara terbesar penghasil Sawit di seluruh dunia.

“Oleh karena itu karna ini (sawit) menjdi salah satu kekuatan bangsa ini, community inj mejadi andalan kita, dan kita terbesar didunia,” ungkapnya.

Limpo mengajak warga Indonesia untuk ikut berperan dan memperhatikan perkembangan hasil Sawit untuk kemajuan negara.

BACA JUGA:Siap War Besok? Simak Cara dan Ketentuan Beli Tiket Konser Coldplay di Jakarta 2023 Jalur Presale BCA

“Salah kita semua kalau nanti kelapa sawit kita ke depan produktivitasnya justru tidak makin baik, kuantitasnya semakin sedikit,” lanjutnya.

Dalam program, Peremajaan Perkebunan Kelapa Sawit. Limpo mengatakan pihaknya membentuk Tim Gugus Tugas yang akan menganti pohon yang sudah tua dengan bibit unggulan yang akan menghasilkan buah yang unggulan pula untuk memacu meningkatkan produksi kedepannya.

“Oleh karena itu peremajaan sawit menjadi salah satu strategi penting yang diperintah oleh negara, diperintah oleh bapak Presiden Joko Widodo untuk kita lakukan secara maksimal,” tuturnya.

BACA JUGA:Korban TPPO Myanmar Dijanjikan Jadi Marketing dengan Gaji Rp15 Juta

Kategori :