JAKARTA, DISWAY.ID - Pep Guardiola mengatakan para pemain Manchester City bisa 'membayangkan' treble setelah mengalahkan Real Madrid untuk mencapai final Liga Champions.
Manchester City sukses meraih kemenangan 4-0 di Stadion Etihad untuk memenangkan pertandingan dengan agregat 5-1.
Sekarang The Cityzen hanya berjarak tiga kemenangan lagi dari memenangkan gelar Liga Premier, Piala FA, dan Liga Champions di musim yang sama.
BACA JUGA:Pep Guardiola Beberkan Rahasia Tak Pernah Dipecat: 'Ini Bukan karena Rambut Saya..'
Guardiola telah berulang kali menjauhkan diri dari pembicaraan tentang treble – yang hanya diraih sekali sebelumnya di sepak bola Inggris oleh Manchester United pada tahun 1999.
Akan tetapi setelah menghancurkan Madrid, bos City mengakui bahwa pasukannya telah mulai memikirkan prospek untuk mencatatkan diri ke dalam sejarah.
"Biarkan saya memenangkan dua yang pertama," kata Guardiola ketika ditanya tentang peluang City memenangkan treble.
"Di Liga Premier kami semakin dekat. Kami tahu kami membutuhkan satu pertandingan lagi dan saya akan mengatakan kami bermain melawan tetangga kami [Manchester United] dan melawan tim Italia [Internazionale] di final. Musim ini benar-benar bagus, sekarang kita harus mengangkatnya Kita dekat dan tentu saja kita akan mencoba," sambungnya.
BACA JUGA:Pep Guardiola Selebrasi di Depan Muka Kostas Tsimikas: 'Merendahkan? Jika Iya, Saya Minta Maaf'
"Kami ada di sana, kami dapat memikirkannya, kami dapat memvisualisasikannya. Kami berjarak tiga pertandingan. Satu di setiap kompetisi, kami dapat melakukannya."
Kemenangan mendebarkan City atas Madrid terjadi setelah tersingkir secara dramatis di tangan raksasa Spanyol di babak yang sama di Liga Champions tahun lalu. Madrid mencetak dua gol pada menit akhir di leg kedua Mei lalu untuk membukukan tempat di final atas biaya City, dan Guardiola mengakui rasa sakit malam itu di Bernabeu 12 bulan lalu berperan dalam performa tersebut.
"Saya merasa beberapa hari terakhir ini kami memiliki perpaduan antara ketenangan dan ketegangan untuk memainkan permainan seperti ini," kata Guardiola. "Setelah 10 atau 15 menit, saya merasa bahwa semua rasa sakit yang kami alami selama satu tahun dari apa yang terjadi musim lalu ada hari ini.
"Musim lalu sangat sulit dan sulit. Pada saat itu, kami harus menelan racun, dan sepak bola dan olahraga selalu memberi Anda kesempatan lain. Saat hasil imbang adalah Madrid, saya berkata 'Ya, saya menginginkannya.' Saya menginginkannya karena saya pikir hari ini semuanya ada di sana."