JAKARTA, DISWAY. ID - Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur pada Selasa, 6 Juni 2023.
Pada hasil itu menyebutkan, elektabilitas PKB menjadi yang teratas di Jawa Timur, yaitu mencapai 19,3 persen kemudian disusul PDI Perjuangan di urutan kedua sebesar 17,6 persen.
BACA JUGA:Sudah Ada Messi, Lionel Scaloni Boyong Pemain Baru Ini Untuk Lawan Timnas Indonesia
"Potret partai politik di Jawa Timur. Posisinya untuk partai politik, PKB menempati urutan pertama dengan elektabilitas 19,3 persen," ujar Direktur Eksekutif ASI, Ali Rif'an saat memaparkan hasil survei bertajuk 'Preferensi Suara NU dan Peta Elektoral Pilpres 2024 di Provinsi Jawa Timur'.
Adapun beberapa partai politik lainnya juga ikut menyusul PKB dan PDI Perjuangan, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Nasdem.
Partai politik besutan Prabowo Subianto itu menempati posisi ketiga dengan persentase 14,8 persen, lalu Partai Golkar menyusul dengan persentase 10,3 persen.
Kemudian partai politik ke-lima, yakni Partai NasDem dengan perolehan persentase sebanyak 5,7 persen.
"PDIP 17,6 persen, Partai Gerindra 14,8 persen, Partai Golkar 10,3 persen dan Partai NasDem 5,7 persen. Sementara 16,9 persen mengaku tidak tahu atau tidak jawab," imbuhnya.
BACA JUGA:Masyarakat Jatim Puas Kinerja Kabinet Jokowi-Ma'ruf, Elektabilitas Prabowo Subianto Meningkat
Disisi lain, elektabilitas nama Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden RI masuk 5 besar, yaitu di posisi ke-4 dengan persentase 3,2 persen.
Posisi tersebut mengungguli nama Gubernur Jawa Timur ke-14, Khofifah Indar Parawansa dengan persentase 2,3 persen.
Sedangkan di posisi pertama sampai dengan ketiga, ditempati oleh Prabowo Subianto 36,7 persen, Ganjar Pranowo 35,4 persen dan Anies Baswedan 8,3 persen.
"Terkait Elektabilitas 10 Kandidat Capres, Prabowo Subianto 36,7 persen bersaing ketat dengan Ganjar Pranowo 35,4 persen," kata Ali Rif'an.
BACA JUGA:Meski Sama Gabung di Klub Liga Arab, Segini Gaji Benzema Dibanding Lionel Messi
"Disusul Anies Baswedan 8,3 persen, Abdul Muhaimin Iskandar 3,2 persen, dan Khofifah Indar Parawansa 2,3 persen, Ridwan Kamil 1,9 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 1,4 persen, Sandiaga Uno 0,6 persen, Airlangga Hartarto 0,4 persen dan Erick Thohir 0,2 persen. Sementara 9,6 persen mengaku tidak tahu atau tidak jawab," lanjutnya.