Pemanfaatan wadah dari kantung plastik dapat memicu tingginya sampah dan perusakan lingkungan.
Tahun 2022 gerakan kurban asik tanpa sampah plastik telah berhasil merubah penggunaan kemasan sekali pakai saat distribusi kurban menjadi kemasan ramah lingkungan sebanyak 137.539 paket di 24 provinsi di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Kasubdit Tata Laksana Produsen KLHK, Ujang Solihin Sidik meyakini gerakan kurban tanpa plastik akan memunculkan masyarakat yang kreatif dengan munculnya wadah-wadah pengganti kantong plastik.
"Kabar baiknya gerakan ini terus meningkat setiap tahunnya dan akan terus dilakukan dalam upaya memilah dan mengolah sampah terutama sampah plastik yang akan dilakukan tahun ini beriringan bersama Dompet Dhuafa," ujar Ujang.
Ia berharap dengan adanya program Satu Kurban Banyak Manfaat berharap, dukungan masyarakat dengan berkurban dapat mendukung pemerataan kesejahteraan sosial serta meningkatkan konsumsi gizi dalam upaya pencegahan stunting bagi anak-anak.
Di sisi lain, ia mengatakan dengan kampanye Kurban Asik tanpa Plastik diharapkan masyarakat semakin peduli dengan kelestarian alam serta meminimalisir penggunaan plastik dalam hegemoni kurban.