JAKARTA, DISWAY.ID - Partai Kebangkitan Nusantara akan tunjuk Anas Urbaningrum sebagai Ketum dalam musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) di Grand Syahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat-Sabtu, 14-15 Juli 2023.
Penunjukan Anas Urbaningrum tersebut diungkapkan oleh Sri Mulyono selaku Sekretaris Jenderal PKN.
Menurut Sri Mulyono pada kegiatan Munaslub tersebut, nantinya akan menunjuk Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum PKN yang baru periode 2023-2028.
BACA JUGA:Link Hasil Seleksi Mandiri ITB 2023, Segera Daftar Uang Sesegera Mungkin!
BACA JUGA:Link Pendaftaran Kartu Prakerja, Gelombang 57 Telah Dibuka Hari Ini
“Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) akan menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Jakarta, pada 14-16 Juli 2023, memilih ketua umum baru untuk masa jabatan 2023-2028,” ujar Sri Mulyono di Kantor Pimpinan Nasional (Pimnas) PKN, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juli 2023.
“Seluruh kader partai yang memiliki hak suara secara aklamasi akan memilih Dr Anas Urbaningrum, M.Si sebagai ketua umum terpilih menggantikan Gede Pasek Suardika,” lanjutnya.
Sedangkan Gede Pasek sendiri, kata Sri Mulyono, akan menduduki jabatan sebagai Ketua Majelis Agung PKN.
BACA JUGA:Bangun 101 Kampung KB, Gayo Lues Integrasikan Pembangunan Desa dengan Intervensi Penurunan Stunting
BACA JUGA:Aktor Senior Pierre Gruno Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan di Bar Jaksel
Lebih lanjut, sebagai pendiri PKN, nantinya Gede Pasek akan sukarelawan memberikan jabatannya ketua umumnya kepada Anas Urbaningrum.
“Sebagai bagian penguatan konsolidasi partai, Gede Pasek Suardika (GPS) akan mengalihkan secara sukarela jabatannya kepada Anas Urbaningrum (AU) yang telah berstatus bebas murni,” imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) PKN, Gerry Hukubun. Dia mengatakan bahwa pada acara Munaslub tersebut, Anas Urbaningrum akan resmi ditunjuk sebagai Ketum PKN.
“Itu menjadi step awal bagaimana beliau akan memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara yang selama ini mungkin sempat tertahan oleh hal-hal yang belom pernah beliau lakukan,” jelasnya.
BACA JUGA:Solusi Gratis Bikin Mobil Lulus Uji Emisi Gas Buang, Selamat Dari Denda PKB