
“Nikuba adalah peluang teknologi yang harus terus dikembangkan,” terang Mayjen Kunto.
BACA JUGA:Amalan Sunnah Bulan Muharram, Berikut Penjelasan Hadits
"Saatnya Nikuba sebagai alternatif solutif dipresentasikan kepada dunia. Meski perlu proses, tetapi ide dan komitmen terhadap Nikuba adalah sebuah peluang energi di masa yang akan datang," tutur Mayjen Kunto.
Nikuba Dipresentasikan ke Italia
Keberhasilan Aryanto menemukan Nikuba yang merupakan alat untuk merubah air menjadi hidrogen mendapatkan perhatian dari produsen otomotif Italia.
Bahkan Aryanto diundang khusus untuk mempresentasikan Nikuba, maskipun pada akhirnya belum adanya kerjasama dalam kunjungan tersebut.
BACA JUGA:Ngeri! China Cetak Rekor Suhu Terpanas, Tembus 52,2 Derajat Celcius
Menurut Aryanto, pihak pabrikan otomotif Italia Ducati, Ferrari dan Lamborghini tertarik dengan cara kerja Nikuba.
“Nanti saya akan lepas formula Nikuba ini kalau mereka mau, saya hanya minta komensasi 15 miliar dan setelah itu terserah mereka,” terang Aryanto.
Aryanto mengatakan bahwa harga tersebut sepadan dengan riset yang telah dilakukannya selama ini.
“Riset Nikuba ini cukup panjang dan melelahkan dan saya rasa angka itu sepedan dengan pengorbanan selama ini,” jelas Aryanto.