Kondisi tersebut bisa memengaruhi sistem saraf, jantung, mata, pembuluh darah, dan lain sebagainya.
Ada dua kondisi saling terkait yang menyebabkan terjadinya diabetes mellitus yakni sel-sel pada otot, hati, ataupun organ tubuh lainnya yang resisten terhadap hormon insulin.
Kelebihan gula yang ada pada organ tubuh tersebut tidak dapat dibuang atau diolah menjadi cadangan energi.
ilustrasi orang yang sedang berolahraga dengan berjogging di sore hari bagian dari program penanggulangan diabetes mellitus.-Alodokter-Alo Dokter.com
BACA JUGA:Peluncuran All-New Mazda CX-60, SUV Premium dengan Kesempurnaan Jinba-Ittai
Kondisi lainnya, pankreas sebagai organ penghasil insulin tidak dapat memproduksi hormon tersebut secara optimal.
Adapun gejala Diabetes Mellitus Tipe 2 yang Wajib Diketahui:
- Peningkatan frekuensi buang air kecil terutama pada malam hari.
- Merasa haus terus menerus.
- Merasa sangat lelah.
- Sering merasa lapar.
- Tiba-tiba mengalami penurunan berat badan.
- Mengalami rasa gatal di sekitar kelamin.
- Sering mengalami sariawan.
- Adanya luka-luka yang sulit disembuhkan.
BACA JUGA:Mudah! Cara Mengembalikan Chat WA yang Terhapus Sebelum Dibackup