Berkaca Kasus Bullying di PPDS Undip, Inspirasi Menkes Budi Gunadi Adakan Skrining Mental Gratis
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebutkan skrining kesehatan mental kini menjadi sangat penting, mengingat banyaknya kasus tak terdeteksi atau underscreen-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Kementerian Kesehatan (Menkes) akan memberikan fasilitas skrining kesehatan mental gratis kepada seluruh warga Indonesia.
Skrining kesehatan mental gratis menjadi bagian dari program pemeriksaan kesehatan gratis, pada hari ulang tahun yang akan diluncurkan pada Februari 2025 mendatang.
Menurut Menkes Budi Gunadi Sadikin, skrining kesehatan mental kini menjadi sangat penting, mengingat banyaknya kasus yang tidak terdeteksi atau underscreen.
BACA JUGA: Logika Matematika Sebagai Dasar Belajar Ilmu Data
BACA JUGA: Benarkah Puasa 2025 Sekolah Libur 1 Bulan? Cek Fakta Sebenarnya
"Saya akui (kesehatan) mental memang tidak menyentuh selama ini. Saya sendiri jadi Menkes baru tahu bahwa 1 dari 10 orang Indonesia mengalami gangguan jiwa," ungkap Budi Gunadi di Jakarta, 16 Januari 2025.
Berbagai gangguan mental yang dialami masyarakat ini mulai dari gangguan kecemasan, depresi, bipolar, dan lain sebagainya.
Puncaknya pada saat terungkap peristiwa bullying yang dialami oleh mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi FK Universitas Diponegoro di RS Kariadi, Semarang, Jawa Tengah.
Dokter bernama Aulia Risma Lestari tersebut mengalami perundungan hingga pemerasan oleh senior hingga meninggal dunia di kamar indekosnya, 15 Agustus 2024 silam.
“Saya terus-menerus dapat ide ini pada saat bullying yang di Undip. Karena kita kaget, begitu dokter PPDS kita skrining, hasilnya yang mau bunuh diri saja 13 persen,” paparnya.
BACA JUGA: Ini Mata Pelajaran Pendukung SNBP 2025 Lengkap dengan Program Studi, Dijamin Lolos PTN Impian!
BACA JUGA: Prabowo: Semua Kira Jadi Presiden Enak, Enggak Boleh Flu, Tahu Ga?
Selain itu, pengidap depresi juga dilaporkan tinggi.
"Ini bukti bahwa orang-orang yang sangat terpelajar saja, (gangguan mental) yang tinggi," cetusnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: