JAKARTA, DISWAY.ID – Bahlil Lahadalia selaku Menteri Investasi Indonesia mengungkapkan bahwa Menko Marves Luhut Binsa Pandjaitan berangkat ke Amerika.
Luhut berangkat ke Amerika pasca Tesla masuk Malaysia yang dikabarkan oleh Perdana Menterinya Anwar Ibrahim.
Bahlil juga menyinggung bahwa keberangkatan Luhut ke Amerika terkait dengan pertemuan dengan Elon Musk tentang investasi Tesla di Indonesia.
Sedangkan masuknya Tesla ke Malaysia, menurut Bahlil, Tesla tidaklah membanggu pabriknya di Malaysia dan hanyalah kantor resminya.
BACA JUGA:Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung Tidak Ada Akses, Wamen BUMN: Kita Lupa Mikirin Akses
Selain itu menurut Bahlis, meskipun Tesla membuka kantor resminya di Malaysia, sebenarnya Indonesia sendiri telah berhasil menarik beberapa investor di kendaraan listrik.
“Selain Tesla juga telah masuk bahkan telah memproduksi kendaraannya di Indonesia, seperti Hyundai dan Wuling,” terang Bahlil.
“Jadi kalau Tesla main-main, biarkan saja, karena seperti Ford, VW, Gotion telah menunjukan komitnya untuk melakukan produksi di Indonesia,” paparnya.
Menurut Bahlil sebaiknya kita tidak usah terlalu bergantung dengan Tesla, karena menurutnya tidak mungkin Tesla akan membangun pabrik kendaraan listriknya di Malaysia.
BACA JUGA:TPNPB Akui Tembak Intelijen Indonesia: Itu Wilayah Perang Kami
BACA JUGA:Makna dan Arti Kemerdekaan Bagi Masyarakat Indonesia
“Menurut intuisi saya, Tesla tidak akan membanggun pabriknya di Malaysia, hal tersebut karena bahan baku baterai ada di Indonesia dan Malaysia tidak punya itu,” tegas Bahlil.
Sedangkan tentang keberangkatan Luhut ke Amerika, Bahlil menjelaskan bahwa nanti dirinya akan segera menghubungi Luhut dan mendiskusikan apa saja langkah-langkah selanjutnya.
“Saya berharap Pak Luhut akan membawa kabar baik dari perjalanannya ke Amerika,” jelas Bahlil.