Para talent rumah produksi yang diduga buat konten video porno tidak jadi diperiksa hari ini 15 September oleh Ditkrimsus Polda Metro Jaya.
Ade Safri membeberkan terdapat beberapa alasan batalnya pemeriksaan hari ini.
"Belum ada yang hadir pada jadwal pemeriksaan enam belas orang orang saksi talent pria dan wanita pada hari Jumat ini. Ada beberapa surat panggilan yang dikirimkan melalui ekspedisi oleh penyidik karena saksi berdomisili di luar kota atau luar pulau," bebernya.