JAKARTA, DISWAY.ID – Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah pertemuan pimpinan dan kepala negara pulau dan kepulauan yang akan digelar pada 10-11 Oktober 2023 di Bali.
Sebagai langkah memastikan kesiapan tim pengamanan pada Sabtu 7 Oktober 2023 TNI dan Polri melakukan apel gabungan.
Acara ini juga melibatkan unsur lain dalam mensukseskan KTT AIS Forum mendatang.
BACA JUGA:Wohoo! DANA Kaget Gratis Hari Ini Langsung Cair Senilai Rp80 Ribu, Yuk Klaim
Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Irjen. Pol. Fadil Imran menyampaikan sekitar 4.482 personel kepolisian siap memberikan pengamanan dan tugas ini dilakukan bersama-sama dengan prajurit TNI.
“Polri mengembangkan metoda pengamanan tentunya bekerja sama dengan TNI dengan posko-posko ke pengamanan yang lebih baik. Kami berharap kekuatan pengamanan bersama TNI ini bisa mengamankan KTT AIS Forum yang merupakan negara pulau dan kepulauan,” ungkap Fadil dalam apel persiapan.
Disampaikan oleh Kabaharkam persiapan yang dilakukan sudah maksimal, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pengendalian.
TNI dan Polri sendiri mempersiapkan pengamanan dengan sumber daya yang cukup.
BACA JUGA:Hina Suguta Meriahkan Pesta Cosplay ANIMART Indonesia 2023 di Senayan
BACA JUGA:Studi Visa Ungkap Tren traveling pascapandemi lampaui masa pra-Covid, Lebih Terkontrol dan Mandiri
Termasuk di dalamnya ada jumlah personel, sarana dan prasarana serta kepedayaan pemerintah.
Mengingat acara ini sifatnya sangat penting jadi TNI Polri memaknainya dengan melaksanakan pengamanan sebaik-baiknya.
Dalam apel tersebut Pangkogabwilhan II Marsekal Madya TNI, Andyawan Martoni Putra menyampaikan kolaborasi, koordinasi, dan kerja sama ini untuk kesuksesan KTT AIS Forum 2023.
“Kita berkolaborasi, berkoordinasi, dan kerjasama dalam rangka pelaksanaan kegiatan KTT AIS Forum tahun 2023, kami dari pihak keamanan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, tokoh adat, kemudian masyarakat Bali,” ungkap Andyawan.