4 WNI Berhasil Dievakuasi dari Palestina, Tiba di Tanah Air Dengan Selamat

Senin 16-10-2023,05:26 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Khomsurijal W

.4 WNI tersebut saat ini telah aman dan selamat berada di wilayah Jordania setelah melakukan perjalanan darat sekitar 2 jam melalui perbatasan Jordan River Crossing/Sheikh Hussein.

Kemlu dan bersama Perwakilan RI masih terus mengupayakan evakuasi 10 WNI di Gaza hingga saat ini.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI  sendiri sebelumnya telah menyiapkan rencana evakuasi bagi Warga Negara Indonesia (WNI), yang berada di Palestina dan Israel akibat konflik di wilayah tersebut. 

Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan, lokasi yang masih memungkinkan pergerakan yang relatif aman, seperti beberapa titik di Israel, diminta para WNI untuk segera meninggalkan wilayah tersebut, termasuk bagi para WNI wisatawan.

BACA JUGA:Israel 'Menggila'! Kemenlu Imbau WNI Segera Tinggalkan Gaza: Puluhan WNI di Tepi Barat Aman

BACA JUGA:KBRI Amman Pastikan Tak Ada Korban WNI dalam Perang Israel-Palestina di Gaza

Menurut Judha, bahwa situasi keamanan di lapangan tergantung lokasinya baik Palestina maupun Israel. 

Berdasarkan data terbaru yang diperoleh diketahui terdapat 45 WNI di Palestina yang terbagi menjadi dua posisi, yaitu 10 WNI berada di Gaza dan lainnya di Tepi Barat. 

Selain itu,  terdapat 230 WNI yang sedang melakukan wisata religi di berbagai titik di Israel. 

Namun hingga saat ini masih belum ada laporan WNI yang menjadi korban. 

Kemlu meminta WNI yang memiliki rencanaWNI yang memiliki rencana kunjungan ke wilayah tersebut untuk menunda dan membatalkan perjalanannya, baik ke Palestina maupun Israel hingga adanya pemberitahuan lebih lanjut.

BACA JUGA:Ratusan Orang Tewas dalam Gempa Maroko, KBRI Rabat : Tidak Ada Korban WNI

BACA JUGA:Terdampak Konflik Bersenjata di Sudan, KBRI Khartum Kembali Pulangkan 5 Orang WNI

Hamas serta gerakan Islam Sunni dan nasionalisme Palestina yang menentang pendudukan Zionis telah menggelar operasi badai al aqsha dengan meluncurkan ribuan roket dari Jalur Gaza ke Israel dan melakukan serangan langsung ke beberapa lokasi di Israel termasuk Tel Aviv, pada Sabtu  lalu 7 Oktober 2023.

Akibat penerbangan tersebut menyebabkan sekitar 700 warga dan tentara Israel tewas.

Israel kemudian melakukan balasan dengan operasi pedang besi ke Gaza sehingga  jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 770 orang. 

Kategori :