Sementara Juru Bicara Sekjen PBB Stephane Dujarric mengatakan semua pihak harus mematuhi hukum humaniter internasional.
Ini termasuk prinsip pembedaan, proporsionalitas, dan kehati-hatian.
Rumah sakit mengalami kesulitan karena kekurangan bahan bakar yang membuat satu-satunya rumah sakit kanker di Gaza akhirnya ditutup.
Israel menolak mengizinkan konvoi kemanusiaan membawa bahan bakar, dengan alasan kekhawatiran akan digunakan pejuang Hamas.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf Al-Qudra mengatakan pembangkit listrik utama di RS Indonesia sudah tidak berfungsi. Ini karena kekurangan bahan bakar.
Rumah sakit tersebut kini beralih menggunakan generator cadangan. Tetapi, mereka kesulitan memberi daya pada lemari es kamar mayat dan generator oksigen.
“Jika kita tidak mendapatkan bahan bakar dalam beberapa hari ke depan, kita pasti akan mengalami bencana,” katanya.