JAKARTA, DISWAY. ID – Operasional RS Indonesia Gaza segera tutup karena persediaan bahan bakar yang semakin menipis.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dr Atef Al Kahlout Selaku Direktur RS Indonesia Gaza pada Kamis 9 November 2023.
Dr Atef Al Kahlout mengatakan bahwa hari ini tanggal 9 November stok Solar RS Indonesia Gaza tinggal 1.100 liter.
BACA JUGA:Benjamin Netanyahu Tolak Gencatan Senjata, Joe Biden: Kemungkinannya Kecil
BACA JUGA:Benarkah Bella Hadid Dipecat Dior Gegara Lantang Bela Palestina? Super Model May Tager Mencuat
Dengan persediaan Solar tersebut hanya mampu untuk menyalakan generator operasional rumah sakit selama satu hari.
Jika tidak ada tambahan serta bantuan bahan bakar maka RS Indonesia Gaza akan berhenti beroperasi hari ini 10 November 2023.
"RS Indonesia Gaza akan berhenti total jika tidak ada solar untuk kembali menghidupkan generator sebagai sumber listrik," papar Dr Atef seperti yang di posting di akun X@mercindonesia.
BACA JUGA:Panji Gumilang Diperiksa 5 Jam, Dicecar Terkait Penyimpangan Pengelolaan Aset
Bukan hanya permasalahan ketersediaan bahan bakar, namun ancaman rudal dari Israel juga semakin memperparah kondisi di RS Indonesia Gaza.
Pada Kamis tengah malam, pesawat Israel kembali mengempur wilayah Gaza, di mana kali ini menyasar target disekitar RS Indonesia.
Serangan tersebut tentunya membuat para pasien dan pekerja menjadi kalang kabut.
Selain itu dalam tayang video dimedia sosil juga memperlihatkan warga Gaza yang berada di halaman rumah sakit segera berlarian masuk ke dalam bangunan untuk menyelamatkan diri.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Anugerahi 6 Tokoh Gelar Pahlawan Nasional, Berasal dari Beberapa Wilayah Tanah Air