Profil dan Perjalanan Karier Pecco Bagnaia Usai Juara Dunia MotoGP 2023

Senin 27-11-2023,06:00 WIB
Reporter : Dimas
Editor : Dimas

Saat balapan, ia finis di urutan kedua di belakang Brad Binder.

Bagnaia memenangi balapan keduanya musim 2015 di Sepang.

Saat itu Bagnaia finis dengan nyaman usai insiden besar melibatkan Brad Binder, Joan Mir dan Lorenzo Dalla Porta.

Di musim keempat di kelas Moto3 ini, Bagnaia mengoleksi 145 poin, menempati peringkat 4 di Kejuaraan Moto3 dengan total 2 kemenangan dari 6 podium.

Kejuaraan Moto2

Francesco Bagnaia akhirnya menyelesaikan 4 musim membalap di Moto3.

Bagnaia kemudian naik kelas ke Moto2, dan berada di Tim SKY Racing Team VR46.

Hanya dalam balapan keempatnya di Jerez Bagnaia menempati podium 2.

Lalu ia finis ke 2 di balapan berikutnya di Le Mans, Prancis.

Bagnaia naik podium ketiga di Sachsenring, menempati posisi ketiga di belakang Franco Morbidelli yang memenangi balapan dan Miguel Oliveira yang berada di posisi kedua. 

Ia dinobatkan sebagai Moto2 Rookie of The Year setelah Grand Prix Jepang di Motegi. 

Bagnaia menyelesaikan musim dengan 174 poin untuk menempati posisi ke-5 di Kejuaraan Moto2, mengambil poin dalam 16 dari 18 balapan.

Pada MotoGP musim 2018 Bagnaia sukses menjadi Juara dunia Moto2 2018.

Kesuksesan tersebut mengantarkan Bagnaia naik ke kelas utama MotoGP pada tahun 2019.

Kejuaraan MotoGP


Pecco Bagnaia jauh lebih matang-Foto/Ducati Corse-

Kategori :