200 Truk Bantuan Masuk ke Gaza, Warga Kembali Berjualan

Selasa 28-11-2023,13:39 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

Dengan adanya gencatan senjata tersebut, kedua belah pihak akan segera membebaskan lebih banyak lagi sandera yang ditahan.

Hamas sendiri telah menyandera sebanyak 240 orang dalam serangan pada 7 Oktober ke Israel selatan dan menewaskan 1.200 orang, menurut data Israel.

BACA JUGA:Tiga Pelaku Tawuran Pondok Aren yang Buron Diburu Kepolisian

BACA JUGA:Anggota Laskar Manguni Ditangkap Kepolisian, Marco Karundeng Masuk Daftar?

Sejauh ini pihak Israel mengatakan bahwa warganya telah kembali sebanyak 69 orang sejak awal gencatan senjata Jumat lalu.

Sedangkan Israel sendiri mengungkapkan dengan perpanjangan gencatan senjata ini, meminta Hamas untuk membebaskan sebanyak 10 orang sandera setiap harinya.

Pihak Israel juga telah menerima daftar sandera yang diperkirakan akan dibebaskan pada hari Selasa 28 November.

Warga Gaza Kembali Buka Toko

Menurut laporan yang disampaikan oleh Fikri Rofiul Haqrelawan MER-C di Rafa Jalur Gaza bagian Selatan mengatakan bahwa warga telah kembali membuka toko mereka.


Warga di Rafa Jalur Gaza bagian Selatan memanfaatkan kesempatan gencatan senjata untuk membuka toko dan membeli makanan serta kebutuhan mereka. -Tangkapan layar video X@mer-c-

Dalam tayangan tersebut, Fikri mengatakan bahwa warga Gaza tidak menyia-nyiakan kesempatan pada hari ke 4 gencatan senjata antara Hamas Israel.

Terlihat warga yang hilir mudik dan toko yang telah kembali memajang barang-barang jualan.

Selain membeli pasokan makanan, warga Gaza juga membeli berbagai kembutuhan rumah mereka yang hancur akibat serangan Israel.

Fikri mengungkapkan bahwa dari informasi yang beredar di Gaza, gencatan senjata akan di perpanjang hingga 5-6 hari kedepan.

“Informasi ini masih belum terkonfirmasi namun warga Gaza berharap gencatan senjata dapat berjalan dalam waktu yang lebih lama lagi,” tambah Fikri.

Kategori :