Disebutkan jika isyarat tangan prajurit TNI AL itu meminta agar mobil patroli Brimob melaju pelan karena keramaian di pasar.
Kemudian penggunggah video itu menyebut seorang anggota Brimob turun dari mobil.
Kemudian terduga anggota Brimob itu memukul prajurit TNI AL yang saat itu tengah berbelanja.
Seorang anggota Brimob lain turut turun dari mobil dan disebut mencoba melerai.
Keributan tak bisa dihindarkan, di mana prajurit TNI AL diduga jadi korban pemukulan.
Puspen TNI Angkat Bicara
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar pun angkat bicara soal peristiwa ini.
Nugraha membenarkan terjadinya perselisihan prajurit TNI AL dengan anggota Brimob di Maluku itu.
Ia memastikan jika kedua pihak telah menyepakati perdamaian setelah mengadakan pertemuan.
BACA JUGA:Terungkapnya Misteri Surat Suara Tercoblos di Taiwan, Pelaku Ungkap Kronologisnya
"Memang benar terjadi keributan kecil antara anggota Ki C Pelopor Brimob dan anggota Lanal Aru Kep Aru.
"Danlanal Aru dan Danki C Pelopor sudah bertemu untuk menyelesaikan masalah ini dan saat ini keributan tersebut sudah selesai," tuturnya.