Minyak Ikan Bisa Berbahaya Jika DIkonsumsi Berlebihan? Begini Faktanya

Jumat 23-02-2024,08:52 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

Itulah sebabnya dokter menyarankan untuk menghentikan sementara penggunaan minyak ikan sebelum operasi dan mengapa Anda harus membicarakannya dengan dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat pengencer darah.

3.) Tekanan Darah Rendah

Minyak ikan mempunyai kekuatan super dalam menurunkan tekanan darah. Hebat, bukan? Ya, tidak jika Anda sudah memiliki tekanan darah rendah, maka itu sedikit menjadi masalah. Dan jika Anda sedang mengonsumsi obat untuk mengendalikan tekanan darah tinggi, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda tentang penggunaan minyak ikan.

BACA JUGA:Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Beli Tiket Kereta Api, H-2 Mudik Lebaran Sudah Bisa Dipesan

4.) Diare

Efek samping ini memang tidak asyik untuk dibicarakan, namun umum terjadi. Minyak ikan dosis tinggi dapat menyebabkan masalah kamar mandi. Bahkan ada laporan bahwa suplemen omega-3 seperti minyak ikan dikaitkan dengan lebih banyak perut keroncongan dan gas. Beberapa orang menggunakan omega-3 dari minyak biji rami sebagai pilihan nabati, namun hal ini juga dapat menyebabkan masalah yang sama.

5.) Refluks Asam

Sakit maag adalah keluhan lain yang dialami orang setelah menenggak minyak ikan. Lemak yang tinggi bisa memicu rasa membara di dada Anda. Meringankan dosis dan mengonsumsi minyak ikan saat makan dapat membantu mencegah mulas.

BACA JUGA:Hasil UEL: Dramatis, AS Roma Lolos 16 Besar UEL Lewat Drama Adu Pinalti

Berapa banyak minyak ikan yang tepat?


Pil minyak ikan. Foto: Alodokter --

Pakar kesehatan memberikan perkiraan kasarnya: sekitar 250–500 miligram omega-3, EPA, dan DHA, atau dua porsi ikan berlemak per minggu.

Akan tetapi jika jantung Anda membutuhkan sedikit perhatian ekstra atau Anda memiliki lemak darah tinggi, Anda mungkin memerlukan lebih banyak. Sedikit pil minyak ikan biasanya mengandung sekitar 250 mg EPA dan DHA, dan satu sendok teh minyak ikan cair mengandung hampir 1.300 mg.

Ahli keamanan pangan Eropa mengatakan Anda dapat dengan aman mengonsumsi hingga 5.000 mg omega-3 sehari. Namun jika Anda merasakan getaran buruk seperti efek samping buruk tersebut, inilah saatnya untuk menguranginya atau mendapatkan omega-3 dari makan ikan.

Minyak ikan sangat bagus. Ini adalah favorit yang meningkatkan kesehatan karena banyak alasan bagus. Namun membuang-buang air justru dapat mengganggu kesehatan Anda, menyebabkan masalah seperti gula darah lebih tinggi dan kemungkinan pendarahan lebih tinggi.

Ingat, mengikuti dosis yang dianjurkan adalah cara yang harus dilakukan, dan mendapatkan omega-3 dari makanan sebenarnya seringkali merupakan cara terbaik.

Kategori :