Bikin Geleng-Geleng Kepala! Jadi Profesor Termuda di Usia 36 Tahun Berkat 17 Jurnal Penelitian

Minggu 07-04-2024,20:27 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani
Bikin Geleng-Geleng Kepala! Jadi Profesor Termuda di Usia 36 Tahun Berkat 17 Jurnal Penelitian

BACA JUGA:Ahli Spesialis Paru UI Erlina Burhan Dikukuhkan Jadi Profesor, Anies Baswedan dan Mahfud MD Hadir

Ia juga menegaskan bahwa yang dia dan grup penelitiannya kembangkan adalah berfokus pada teknologi untuk memproduksi ingredien fungsional, bukan formulasi atau pengembangan produk pangan fungsionalnya.

Prof Azis Boing Sitanggang telah mempublikasikan sebanyak 54 artikel terindeks Scopus.

Dalam hasil publikasinya itu, ia bertindak sebagai penulis utama atau kadang kala sebagai corresponding author. Ia mengakui dalam satu tahun bisa menghasilkan 10-15 publikasi, bahkan bisa sampai 17 publikasi.

Ia menambahkan bahwa data-data yang diperolehnya dalam publikasi tersebut adalah data dari hasil penelitiannya di laboratorium, berkolaborasi dengan banyak mahasiswa, dan tidak diperoleh dalam waktu yang relatif singkat.

Lulusan S2 dari Taiwan ini menuturkan bahwa diperlukan komitmen yang tinggi dalam menggapai titelnya itu sejak 2019.

Ada tuntutan target jumlah publikasi yang harus dicapai per tahunnya, belum lagi ia harus berkejaran dengan waktu dalam memenuhi tuntutan tersebut.

BACA JUGA:Profesor di WA Grup KAHMI Kena Prank Berita Hoaks Aset Mahfud MD Disita KPK, Menkopolhukam Keheranan

“Banyak orang berpikir, mudah sekali bagi saya untuk menjadi profesor muda. Padahal tata aturan yang saya lewati untuk menjadi profesor adalah tata aturan sama, yang berlaku bagi orang lain juga. Mungkin yang tidak dipahami banyak orang adalah ada hal-hal yang harus saya korbankan untuk bisa meraih jabatan akademik ini,” ucapnya.

Sebagai pesan untuk mahasiswa yang ingin melanjutkan kariernya di bidang akademik, Prof Azis mengatakan jangan pernah berhenti bermimpi serta jangan ragu untuk berubah. Karena pada dasarnya hal yang telah dilalui hanyalah tahapan kehidupan.

Ia juga berpesan agar berani keluar dari zona nyaman untuk bisa menggali potensi diri sebesar-besarnya

 

Kategori :