"Jika ada yang ketahuan berbohong (mungkin ada yang melapor atau ada petugas yang bisa memverifikasi), bisa dicabut," tandasnya.
BACA JUGA:Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Tewasnya Siswa STIP
Direktur Utama PT KAI Commuter (KCI) Asdo Artriviyanto memastikan jika tarif KRL Jabodetabek akan naik.
Menurutnya, saat ini KAI masih menunggu pihak regulator, dalam hal ini Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Masalah kenaikan tarif nanti pemerintah akan menetapkan. Akan ada kenaikan, ada. Tunggu tanggal mainnya," ujar Asdo.
Ia menjelaskan layanan KRL Commuter Line merupakan layanan penugasan public service obligation (PSO).
Pihaknya hanya menjalankan penugasan tersebut saja dan komponen tarifnya juga dihitung langsung oleh Kemenhub.