BACA JUGA:Libur Panjang, Masyarakat Naik KA Jarak Jauh Tembus 12 Ribu Per Hari
BACA JUGA:Kode Redeem ML Hari Ini 12 Mei 2024, Buruan Klaim dan Dapatkan 10 Skin Eksklusif secara Gratis!
Petugas pemadam kebakaran mengalami kesulitan untuk menjinakan api yang membakar kawasan hutan dan vegetasi kering.
Memadamkan api pada jam-jam tersebut sangat sulit dilakukan karena kondisi daerah pegunungan yang gelap dan rute yang dilalui.
Banyaknya vegetasi yang tumbuh selama musim dingin yang disertai hujan menambah tingginya risiko kebakaran setelah jatuhnya roket atau bagian pencegat.
BACA JUGA:Ternyata Bus Trans Putera Fajar Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Sudah Langganan Pihak Sekolah
BACA JUGA:Bikin Penggemar Histeris, Niall Horan Bawakan Lagu
Juru bicara kotamadya Kiryat Shmona menjelaskan bahwa dampak kebakaran ini meyebabkan banyak kerusakan yang terjadi pada properti dan infrastruktur, serta kendaraan.
Menanggapai serangan ini, pihak Israel mengerahkan jet tempurnya dan menghancurkan lima bangunan militer yang digunakan oleh Hizbullah.
Israel Bombardir Rafah
Pihak Israel terus melakukan penyerangan di Rafah yang mesih dipenuhi oleh pengungsi Gaza.
BACA JUGA:Anggota KKB yang Menembak Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus Ditangkap Satgas Damai Cartenz
Kantor berita Wafa melaporkan pemboman besar-besaran Israel di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara.
Dalam penyerangan tersebut, jet tempur Israel menewaskan beberapa orang dan hngga saat ini jumlah pasti korban belum diketahui secara pasti.
Wafa juga mengatakan bahwa drone quadcopter Israel menembaki ambulans di dekat klinik UNRWA di pusat Jabalia.