Trunoyudo menjelaskan, penangkapan terduga teroris itu berdasarkan hasil pemeriksaan tim Densus 88. Dalam penyelidikan sementara, AAR diduga terafiliasi dengan jaringan terorisme Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Dalam penggerebekan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti yang berkaitan bahan pembuatan bom. Sejumlah bahan peledak juga diamankan dari sebuah rumah kontrakan di Cikampek itu.
BACA JUGA:Polri Antisipasi Aksi Terorisme Pasca Terjadi Penembakan di Rusia
"Turut diamankan juga beberapa komponen elektronik dan bahan peledak yang akan digunakan oleh tersangka dalam melakukan aksi teror," ungkap dia.
Meski begitu, Trunoyudo belum menjelaskan rinci perihal rencana aksi teror yang diduga direncanakan AAR.
Penyidik Densus 88 saat ini masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap tersangka terorisme tersebut.