"Kami berharap ini bisa terus berlanjut dan kami bisa meraih Piala Dunia," kata pemain berusia 22 tahun itu setelah mencetak gol pembuka di final.
BACA JUGA:Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2024, Menunggu Gebrakan Welber Jardim Cs
BACA JUGA:Perhelatan Piala Presiden Bisa Dongkrak Ekosistem UMKM
"Saya katakan sebelum turnamen, tidak ada yang bisa mengalahkan kami. Kami adalah tim yang hebat,"ujar Nico Williams.
Spanyol memenangi semua tujuh pertandingan, tanpa ada yang berakhir dengan adu penalti.
Spanyol mencetak rekor 15 gol di Kejuaraan Eropa.
Kemenangan tersebut diraih saat melawan kekuatan tradisional teratas di benua itu, saat Spanyol mengalahkan Kroasia dan Italia di fase grup sebelum menyingkirkan Jerman dan Prancis untuk mencapai final.
"Kami mengukir sejarah dengan mengalahkan empat juara dunia berturut-turut," kata Rodri.
BACA JUGA:Prestasi Karier Lamine Yamal Persis Dilakukan Lionel Messi, Moncer di Klub Maupun Timnas
BACA JUGA:Chelsea Butuh Nico Williams, Barcelona Tak Rela dan Dapat Bekingan dari Bos LaLiga
"Ini adalah turnamen tersulit yang pernah dihadapi tim kami, tidak diragukan lagi. Kami mengalahkan mereka semua."
Tidak hanya itu, ternyata atribut pertahanan Nico Williams semakin memperkokoh pertahanan Spanyol.
"Menyerang sangat berbahaya, banyak bertahan, melindungi Cucurella. Dia bergerak ke lini tengah untuk melakukan kombinasi dengan Olmo,"kata Rodri.
Sementara itu seorang pengamat teknis UEFA mengatakan, Nico Williams mencetak gol pertama dan merupakan salah satu pemain paling berbahaya di lapangan.
BACA JUGA:Striker Andalan Timnas Indonesia Berlabuh ke Persib Bandung
BACA JUGA:Fabrizio Romano Konfirmasi Saga Transfer Xavi Simons 99 Persen Berakhir, Rumor ke Manchester United