BACA JUGA:Donald Trump Ditembak, Istana Jamin Keamanan Presiden Jokowi
Sementara itu, Donald J Harris adalah profesor ekonomi yang mengajar di University of California, Berkeley.
Namun kedua orang tuanya bercerai saat ia berusia 12 tahun, Harris bersama ibunya kemudian pindah ke Kanada.
Di Kanada, Harris belajar bahasa Perancis di Quebec dan mulai muncul ketertarikan pada dunia politik saat itu.
Karier Kamala Harris
Harris memulai kariernya sebagai wakil jaksa wilayah Alemeda Country dan pernah menjadi pengacara pengelola Career Criminal Unit di Kantor Kejaksaan Wilayah San Francisco tahun 1998.
Kemudian pada tahun 2000an, dirinya diangkat menjadi kepala Divisi Komunitas dan Lingkungan.
Pada tahun 2003, Harris mengalahkan mantan bosnya Terence Hallinan untuk menjadi jaksa di wilayah San Fransisco.
BACA JUGA:Komisi I DPR RI Kecam Penembakan Terhadap Donald Trump: Kita Harus Berani Lawan Kekerasan!
Selain itu, Harris juga mengalahkan Steve Cooley untuk merebut jabatan sebagai Jaksa Agung California pada November 2010.
Sementara itu, pada 2016 ia juga dengan mudah menyingkirkan Anggota Kongres Loretta Sanchez untuk kursi Senat AS dari California.
Selama menjadi ketua senat AS, Harris memperjuangkan Undang-Undang untuk memerangi kelaparan, memberikan keringanan sewa, hingga memperluas akses modal bagi usaha kecil.
Harris juga berupaya menjaga keamanan rakyat AS dari ancaman asing dengan menyusun Undang-Undang bipartisan untuk membantu mengamankan jalannya Pemilu AS saat menjadi ketua senat.