JAKARTA, DISWAY.ID - Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menjawab soal kebutuhan biaya atau harga per porsi dalam program makanan bergizi gratis.
Kabar yang beredar sebelumnya, harga per porsi itu yakni Rp7.500.
Namun Gibran sudah membantah kabar tersebut.
BACA JUGA:KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Ketua DPD Gerindra Malut
Mengenai harga, Gibran menambahkan bahwa harga makanan akan berbeda di setiap daerah sesuai dengan harga pokok setempat, namun kualitas gizi dan nutrisi akan tetap terjamin.
"Di tiap daerah kemungkinan harganya lain. Tapi kita pastikan kebutuhan gizi, nutrisi di tiap hari itu tercapai,” jelasnya.
Ia juga menanggapi berbagai masukan terkait program makan bergizi gratis.
BACA JUGA:Soal Anggaran Makan Bergizi Gratis, Gibran: Tidak Ada di Angka Rp7.500
Gibran menyebutkan bahwa program tersebut akan disesuaikan dengan waktu yang lebih optimal sesuai usulan orangtua, yaitu pada jam istirahat pertama.
Hal itu dikatakan saat mendatangi SDN 04 di Jalan Daan Mogot, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, untuk menyaksikan program uji coba Makan Bergizi Gratis.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Bersama Gibran Melayat ke Rumah Duka Almarhum Hamzah Haz
"Kalau ini atas usulan masukan dari orang tua, ahli gizi, susunya diberikan di jam istirahat pertama, jadi ada jeda antara susu dan makan siang," katanya kepada wartawan Senin, 5 Agustus.
Selain itu, Gibran mengungkapkan bahwa packaging makanan juga akan diperbaiki untuk mengurangi penggunaan plastik, dengan menggunakan kemasan yang dapat dicuci dan dipakai kembali.
BACA JUGA:Bahas Cinta Lama, Gerindra Berharap PKB Gabung dalam Pemerintahan Prabowo-Gibran
Perlu diketahui, program makan bergizi gratis merupakan program yang digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.