JAKARTA, DISWAY.ID -- Beredar kabar bahwa Bahlil Lahadalia akan menggantikan posisi Airlangga Hartarto yang secara resmi mengumumkan mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Minggu, 11 Agustus 2024.
Airlangga Hartarto menyampaikan kabar bahwa ia telah melepaskan jabatanya sebagai Ketum Golkar sejak Sabtu, 10 Agustus 2024 malam.
Adapun keputusan pengunduran diri ini, disampaikan Airlangga dengan alasan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dan memastikan stabilitas transisi pemerintahan.
BACA JUGA:Bahlil Lahadalia Bakal Gantikan Airlangga Sebagai Ketum Golkar?
BACA JUGA:Sempat Tuntut Bahlil Lahadalia Diadili KPK, Kader HMI yang Gelar Demo Ngaku Aksi Tersebut Bayaran
“Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar, dalam rangka memastikan dalam transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat,” tegasnya.
Setelah pengumuman mundurnya Airlangga Hartarto, beredar kabar bahwa Bahlil Lahadalia akan menggantikan posisi tersebut menjadi PLT sementara.
Bahlil Lahadalia disebut akan menjadi PLT sementara hingga digelarnya munas untuk pengangkatan Ketua Umum baru.
Berikut profil Bahlil Lahadalia dan sepak terjangnya di dunia politik.
BACA JUGA:Sejumlah Mahasiswa Gelar Orasi di Tugu Tani, Tuntut Bahlil Lahadalia Diadili Soal Perizinan Tambang
BACA JUGA:Demi Xinyi, Bahlil Lahadalia Buat Kampung Percontohan Untuk Warga Rempang yang Direlokasi
Profil dan Sepak Terjang Bahlil Lahadalia
Bahlil Lahadalia saat ini masih menjabat sebagai Menteri Indonesia merangkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam Kabinet Indonesia Maju Jilid II.
Sebelum terjun ke dunia politik, Bahlil sempat menekuni bisnis yang dibangunnya sendiri bersama teteman-temannya.
Adapun salah satu bisnis yang dijalankannya ada PT Rifa Capital, PT Bersama Papua Unggul, dan PT Dwijati Sukses.