Pembangunannya menggunakan konsep 'Huma Betang Tunai' yang dalam bahasa dayak memiliki arti rumah panjang ibu.
Ibu sebagai sebagai pengayom, pemberi, dan pemelihara penting untuk diingat kembali sebagai bagian dari kata Ibu Kota dan Ibu Pertiwi.
BACA JUGA:Rotasi Jabatan Kejaksaan Agung, Dirdik Jampidsus Dipindahkan ke Lampung
"Bangunan di IKN membutuhkan tipologi yang berakar dari arsitektur tradisional Indonesia, terutama rumah panggung," kata Diana Kusumastuti.
Jadi, lanjut Diana Kusumastuti, konsep rumah panggung diangkat dalam konsep Istana Wakil Presiden dan juga konsep rumah panjang yang adalah kekhasan Kalimantan.
"Pada atapnya nanti dipasang panel surya dan bangunannya juga didesain secara hemat energi,"ucapnya.