JAKARTA, DISWAY.ID-- Sebagai bagian dari pioneer dunia pendidikan pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia, EF EFEKTA English for Adults hadir kembali dengan memperkenalkan fitur pembelajaran digital terbaru yang menawarkan pengalaman belajar bahasa Inggris untuk masyarakat dewasa dan profesional, yaitu Hyperclass.
Program Hyperclass ini adalah kelas online imersif yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar bahasa Inggris yang dinamis dan autentik.
BACA JUGA:Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, PGN SOR III Luncurkan Program SEHATI PGN
Setiap sesi Hyperclass berdurasi 40 menit dan dipandu secara privat oleh pengajar internasional EF, dengan materi yang disesuaikan dengan level bahasa Inggris siswa.
Menurut Operations Director EF EFEKTA English for Adults Indonesia, Fanno Hendriawan, program Hyperclass ini telah menjadi pilihan favorit di kalangan profesional di Indonesia.
Bukan hanya karena penyediaan pendidikan berkualitas tinggi, namun juga karena fleksibel dan mudah diakses sehingga dapat memberikan siswa kemampuan untuk belajar kapan saja dan di mana saja.
BACA JUGA:Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, PGN SOR III Luncurkan Program SEHATI PGN
BACA JUGA:Bahlil Minta Kader Golkar Sukseskan Program Prabowo-Gibran: Jangan Pagi Mendukung, Malam Bikin Lain
"Kami sangat bangga dengan peluncuran Hyperclass dan pencapaiannya. Dengan lebih dari 1 juta kelas yang telah diselenggarakan, kami terus berfokus pada penyediaan pendidikan berkualitas tinggi yang fleksibel dan mudah diakses," ujar Fanno dalam keterangan tertulis resminya pada Jumat 23 Agustus 2024.
Selain itu, program Hyperclass ini juga menawarkan lebih dari 3.000 pengajar online internasional dan telah menyelenggarakan lebih dari 1 juta kelas.
Kelas tersedia 24 jam sehari, mencakup topik umum, bisnis, dan topik yang disesuaikan.
Setiap siswa menerima umpan balik tertulis personal setelah kelas, dengan durasi setiap sesi mencapai 40 menit.
BACA JUGA:Program Zero Waste to Landfill BRI, Aksi Nyata BRI Menuju Zero Emission 2050
BACA JUGA:Kanwil DJP Jakbar Resmi Luncurkan Program Pengurangan Sanksi Administrasi