BACA JUGA:Pecalang Bali Bubarkan Pedemo yang Ngaku Kader PKB di Area Muktamar Bali
Akibat dari peristiwa itu, banyak dari masyarakat mengecam aksi kepolisian yang menembakkan gas air mata ke massa demonstrasi.
"Nangis banget, tanggung jawab gak? @poldajateng_," kata cingreborn.
"Udah gila kali ya ni apparat, padahal ni anak mau ngaji doang. Tanggung jawab gak lo," kata @cp*****.
"Kasihan banget anak-anak lagi rajin-rajinnya ngaji malah jadi kena imbasnya," ujar @ma****.
"Nangis banget," komentar @ch****.
BACA JUGA:Jokowi Tanggapi Demo Besar-besaran Tolak Revisi UU Pilkada: Sangat Baik
"Sangat prihatin, semoga ada solusi segera dari pihak berwenang," kata @_me****.
Sementara itu, akibat dari demonstrasi di Balai Kota Semarang, pengacara LBH Semarang Tuti Wijaya menyebut ada 21 pelajar dan 6 mahasiswa yang diamankan aparat.
????Kondisi ketika anak anak tpq yang mau ngaji juga terkena Gas Air Mata Di Semarang‼️
— cing (@cingreborn) August 26, 2024
NANGIS BANGET ???? tanggung jawab gak ? @poldajateng_ pic.twitter.com/8bjnMbtRqJ