TANGERANG, DISWAY.ID -- Lalu lintas di Jalan HOS Cokroaminoto, Ciledug, Tangerang mengular panjang sekitar 1 KM dari arah Ciledug menuju Jl. Puri Beta, pada Kamis, 12 September 2024.
Titik kemacetan itu tepatnya berada di tikungan jalan SPBU 34-1502 (Puri Beta).
BACA JUGA:Ridwan Kamil: Perumahan Vertikal Solusi Kemacetan dan Polusi di Jakarta
BACA JUGA:Atasi Macet, Pramono Ingin Buat Jalan Elevated Khusus Sepeda dan Motor di Jakarta
Sebab, sebagian badan jalan terdapat proyek pembangunan.
Berdasarkan pengamatan Disway.id dilokasi, kemacetan itu terjadi akibat adanya proyek Jembatan Sasak Rembaga yang tak kunjung rampung.
Para pengendara nampak silih berganti untuk melintasi satu lajur yang dibagi dua. Dari arah Ciledug maupun Jalan Puri Beta.
Jikalau ada sebuah mobil yang melintas, otomatis satu lajur terpakai. Hal itu pula yang membuat lalu lintas disana nampak padat dan menumpuk.
Ditambah lagi kebisingan para pengendara motor yang membunyikan klakson. Tanda seseorang itu tidak sabaran.
BACA JUGA:Pengguna Beam Subscriber Meningkat di Indonesia, Kurangi Kemacetan dan Emisi
Di seberang Katanya Kopi (Ubud Village), terlihat ada warga yang sedang berjalan. Saat dihampiri, ternyata wanita itu pedagang kopi di sekitar area tersebut.
Ia tak mau disebut namanya, namun dirinya hanya menegaskan bahwa inisal namanya berawalan dari huruf A.
Wanita itu menjelaskan, memang di setiap harinya dari jam pagi orang-orang berangkat kerja sampai kembali pulang di Jalan Puri Beta selalu macet.
"Macet. Soalnya kan ada proyek. Nggak tahu itu lagi bangun apa," ujarnyi sambil menunjuk ke arah lokasi proyek itu.
Wanita yang mengenakan hijab berwarna kelabu itu menyampaikan bahwa sejak bulan Juli lalu memang kemacetan tersebut tak kunjung usai sampai dengan sekarang.