JAKARTA, DISWAY.ID – Pasukan Houthi terus melepaskan rudalnya ke Ibu Kota Israel, setelah sebelumnya menyasar Bandara bin Gurion.
Pada Senin 30 September malam lalu kembali rudal Yaman hantam Tel Aviv.
Meskipun sistem pertahanan Isarel mencoba menghadang, namun disebutkan sebuah ledakan keras terjadi di kota tersebut.
BACA JUGA:Fantastis! Berapa Gaji Anggota DPR RI yang Dilantik Hari Ini, Lengkap dengan Fasilitasnya
Adapun lokasi yang ditargetkan oleh rudal Yaman merupakan wilayah di lepas pantai Tel Aviv.
Menurut laporan media setempat, sistem peringatan tidak diaktifkan meskipun terjadi ledakan.
Rudal Yaman yang mendarat di Tel Aviv merupakan serangan kedua dalam dua hari terakhir.
BACA JUGA:19 Saksi Pertemuan Alexander Mawarta dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Diperiksa Kepolisian
Jenderal Yahya Saree selaku juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman mengatakan Yaman menembakkan rudal buatan Palestine-2 ke Bandara bin Gurion Tel Aviv ketika Netanyahu kembali dari Amerika.
Saree mengatakan bahwa Yaman akan terus bereaksi terhadap kejahatan musuh dan tidak akan ragu untuk meningkatkan tingkat ketegangan sebagaimana diperlukan pada setiap tahap dan berkontribusi pada pertahanan Gaza dan Lebanon.
Selain itu Yaman juga berhasil menembak jatuh drone canggih Amerika MQ-9.
BACA JUGA:Dewan Pers Temukan Sederet Pelanggaran Pemberitaan Isu Kekerasan Seksual
BACA JUGA:Imbas Dualisme, Dewan Pers Larang PWI Pusat Berkantor: Kegiatan Dibekukan hingga Larang Gelar UKW!
Hal tersebut diungkapkan oleh Saree bahwa pihaknya telah menembak jatuh lagi drone MQ-9 Reaper buatan Amerika.