
Sepanjang laga, penguasaan bola dikendalikan oleh Indonesia dengan presentase 76% dibanding 24%.
Namun demikian, Timnas Indonesia dihukum oleh dua gol China karena aksi blunder anak asuhan Shin Tae-yong.
Gol pertama China terciptak akibat buruknya koordinasi pemain Indonesia yang membiarkan bola yang justru disambar pemain China.
Behram yang mendapat bola liar dengan mudah memasukkan bola ke gawang Maarten Paes dari jarak dekat.
Kemudian gol kedua lawan terjadi setelah Ragnar Oratmangoen kehilangan bola di lapangan tengah.
Dilalahnya pemain China lebih agresif dan menang jumlah pemain ketika merebut bola.
Hal tersebut gagal diantisipasi pemain belakang Indonesia, Jay Idzes dan Mees Hilgers yang out position.
BACA JUGA:Pep Guardiola Ditikung Thomas Tuchel, Batal Jadi Manager Inggris
Sehingga hal tersebut dimanfaatkan Zhang Yuning yang berhasil menemukan celah antara dua pemain belakang Indonesia itu.
Unggul 2-0 membuat China bermain lebih nyaman dengan gaya main bertahan.
Mereka tampak tahu jika kelemahan Indonesia adalah mudah kehilangan bola area kedua dan ketiga lapangan.
Kesempatan itu terbukti dimanfaatkan dengan baik oleh China hanya dengan melakukan serangan balik dan sangat efektif.