“Dapet S3 di 6 semester aja udah keren banget hitungannya. melihat banyak kolega yang susah payah sampai nangis getih dan lulusnya min 8 semester,” tulis akun @junisuu.
“Kalo cuma 3 smt sih satu publikasi aja belum tentu dapet, dikejar siapa sih kok buru2 bgt pak? Takut kursinya direbut apa gmn,” tambahnya.
Sedangkan netizen lainnya mempertanyakan kredibilitas Universitas Indonesia dengan keberhasilan Bahlil menyelesaikan S3-nya tersebut.
BACA JUGA:Dibekali Teknik Pertanian Modern, Petani Lokal Panen Bawang Merah 15 Ton di Festival Panen Makmur
BACA JUGA:Jangan Salah Beli, Ini 6 Tips Tepat Memilih Air Purifier
“Apa gak malu UI nya punya mahasiswa kek gitu, lulus dengan status Memuakan,” tulis akun @nadiels
Selain itu akun @sociotalker juga menyingguh desertsi yang disampaikan Bahlil saat Sidang Terbuka Promosi Doktor UI.
“Dari pertanyaan penelitiannya aja udah problematik. metode dan kerangka teori gk nyambung. mana datanya minim. analisis melompat2 kyk loompa2. kesimpulan ujug2. this is the quality of @univ_indonesia,” tulis akun @sociotalker.
“Spare your time not watching the live show. lebih banyak glorifikasi dan seremoni,” tambahnya.
Berbagai tokoh Tanah Air juga ikut menghadiri sidang Terbuka Promosi Doktor di Universitas Indonesia, salah satunya Aburizal Bakrie.
Bahkan mantan Menko Perekonomian (2004-2005), Menko Kesra (2005-2009), Ketua Umum Partai Golkar (2009-2014) dan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar (2014-2024) juga memposting di akun X-nya @aburizalbakrie.
BACA JUGA:Soal Pemilih Anies Dukung Pramono-Rano, Ridwan Kamil Sebut Sebagiannya Beralih ke Pasangan RIDO
BACA JUGA:Ridwan Kamil Tegaskan Pertemuan Prabowo dan Pramono Tak Ada Hubunganya dengan Pilkada Jakarta
“Bahlil yang juga Menteri ESDM menulis disertasi berjudul ‘Kebijakan, Kelembagaan, dan Tata Kelola Hilirisasi Nikel yang Berkeadilan dan Berkelanjutan di Indonesia’ yang berhasil dipertahankan dan membawanya memperoleh gelar Doktor Sekolah Kajian Stratejik dan Global UI,” tulis Aburizal Bakrie.
Dalam situs pddikti.kemdikbud.go.id, Bahlil masuk Universitas Indonesia untuk menyelesaikan S3-nya pada 13 Februari 2023 dengan Nomor Induk Mahasiswa 2206146976.
Adapun jenjang atau program studi yang diambil oleh Bahlil adalah Doktor dengan Kajian Stratejik dan Global dengan status terakhir mahasiswa aktif 2024 – 2025.