Shin Tae-yong Tak Bisa Maksimalkan 'Peluru Mewah' Garuda, Bung Towel: STY Gak Punya Jurus Lain

Kamis 17-10-2024,09:45 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

JAKARTA, DISWAY.ID - Bung Towel lagi-lagi mengkritisi Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia kalah 2-1 dari tuan rumah Tiongkok dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa, 15 Oktober 2024.

Bagi Bung Towel, seharusnya Shin Tae-yong tak boleh alasan lagi karena timnya sudah diisi dengan skuad atau pemain mewah dari naturalisasi.

Erick Thohir sudah membantu memperlengkapi Shin Tae-yong dengan skuad yang lebih memumpuni dari beberapa tahun terakhir, tapi gaya permainannya masih tak mampu membuat skuad Garuda menang.

"STY tetap enggak bisa memaksimalkan, enggak bisa memaksimalkan bahwa kemarin STY bermain lebih positif iya, lebih attacking iya, lebih menyerang Iya tapi STY juga kecolongan," ujar Bung Towel, dikutip dari video di kanal YouTube Sportify Indonesia pada Kamis, 17 Oktober 2024.

BACA JUGA:

Selain itu Bung Towel juga terheran-heran dengan alasan Shin Tae-yong yang katanya kaget dengan gaya permainan yang ditunjukkan oleh Tiongkok kala menghadapi Indonesia.

Bung Towel merasa harusnya Shin Tae-yong tidak bisa kaget begitu saja lanataran, apalagi, dia punya banyak staf yang membantunya di balik layar untuk memantau siuasi pola permainan lawan.

"STY kecolongan oleh strategi dari China Bahkan dia mengaku kaget tidak menyangka China main dengan gaya klasik. Kok kaget? Bukannya timnya ada tim analisis di staf kepelatihan," paparnya.

"Dia enggak sendirian karena asistennya sembilan termasuk pelatih khusus striker tim analisis ada, kok kaget lihat China bermain seperti itu bahkan lawan Australia pun China main seperti itu," tambah Towel.

BACA JUGA:

Bung Towel menilai Shin Tae-yong sudah tidak punya jurus lain dan tidak bisa memaksimalkan peluru mewah atau amnunisi mewah di Timnas Indonesia.

Pemain naturalisasi sudah sangat banyak dan hanya ada dua pemain lokal di tubuh starting XI Indonesia, tapi Bung Towel masih sangat menyayangkan Shin Tae-yong tak mampu memaksimalkannya dengan gat baik.

"Bahkan satu pemain, Eliano Rejinders yang proses naturalisasinya dilakukan sangat tergesah-gesah dan angat ekspres untuk mengejar bisa bermain lawan Bahrain dan Tiongkok, eh dia malah nggak masuk dalam daftar 23 pemain untuk lawan China,"

"Jadi buat apa kemewahan atau kemahalan naturalisasi kalau Shin Tae-yong enggak bisa memaksimalkannya, bisanya semua pemain itu dipaksa main bertahan, 5-4-1 kalau bertahan 5 dibelakang, lalu ada 2 gelandang bertahan, 7 di depan pinalti lalu serangan balik.. Lawan Arab begitu, lawan Australia begitu, lawan Bahrain begitu. Jadi, STY enggak punya jurus lain selain mengandalkan pemain yang bisa berkelahi," lugasnya.

BACA JUGA:

Kategori :