JAKARTA, DISWAY.ID-- Dokter spesialis anak Ketua UKK Endokrin Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Dr dr Agustini Utari, SpA(K) memberikan tips mengatasi anak susah makan.
Terlebih, anak yang baru diberikan makanan pendamping air susu ibu (ASI) kerap susah makan.
Ketika makan, ia menekankan agar tidak membuat anak tertekan.
BACA JUGA:Viral Pengasuh Beri Anak Obat Steroid agar Nafsu Makan dan Gemuk, Dokter Ingatkan Bahayanya
"Kita memberikan makan itu sesuai dengan apa yang membuat anak jangan terlalu tertekan, jadi anak harus happy dengan makan," terang Tini dalam pertemuan daring, 17 Oktober 2024.
Kemudian, ia menyarankan untuk memperkenalkan pola kebiasaan makan tertentu.
"Biasanya mulai bermasalah itu kan setelah memberikan makanan pendamping ASI. Usia 6 bulan pertama, ASI eksklusif, biasanya masih oke," ungkapnya.
BACA JUGA:3 Anak Buah Mentan Amran Dicopot dalam Hitungan Menit, Terbukti Terima Suap Miliaran Rupiah
Sehingga ketika anak mulai memperlihatkan kesulitan makan, perlu dibangun suasana makan yang menyenangkan.
"Suasana makan harus menyenangkan dan kita bisa membuat pola makan yang sesuai dengan anak."
Ketua IDAI dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) menambahkan, orang tua terkadang terlalu mengkhawatirkan pertumbuhan anak.
Sehingga tak jarang yang berupaya agar anak menjadi gemuk.
Padahal, anak yang sehat bukan dilihat dari gemuknya, melainkan sesuai dengan kurva pertumbuhan.