JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak Hamas mengungkapkan bahwa Khaled Mashal jadi Pimpin baru Hamas setelah kematian Yahya Sinwar beberapa hari lalu.
Terpilihnya Khaled Mashal jadi Pimpin baru Hamas diungkap situs berita LBCI Lebanon.
Saat ini Mashal yang bertanggung jawab untuk berkomunikasi dengan pihak-pihak utama yang terlibat dalam pembicaraan tentang pembebasan sandera Israel
Khaled Mashal merupakan kepala kantor Hamas di luar neger dan telah mengambil alih pimpinan organisasi Palestina tersebut setelah terbunuhnya Yahya Sinwar.
BACA JUGA:7 Daftar Event Jakarta Hari Ini 20 Oktober 2024, Ada Konser Gratis Spesial Pelantikan Presiden
BACA JUGA:Polisi Kembali Periksa 4 Saksi Terkait Dumas Alexander Marwata
Beberapa pihak menyampaikan dengan tewasnya Sinwar membuat pembicaraan tentang pertukaran tahanan dan mengakhiri perang akan menjadi semakin sulit.
Sedangkan kematian Yahya Sinwar dalam pertempuran dan mencoba melempar drone Israel dengan kayu merupakan ‘cara para pahlawan mati’.
Menurut TRTWorld, beredarnya video perlawanan terakhir Sinwar akan menjadi contoh bagi semua warga Palestina dan generasi mendatang dalam melakukan perlawanan mereka pada Isarel.
BACA JUGA:Tiba di Gedung DPR, Prabowo-Gibran Kompak Pakai Beskap Hitam
BACA JUGA:Nasdem Sebut Momen Pelantikan Presiden Baru Timbulkan Rasa Optimisme Rakyat Indonesia
Salah satu warga Gaza yang bernama Adel Rajab berusia 60 tahun, mengatakan bahwa Sinwar meninggal dengan mengenakan rompi militer, bertempur dengan senapan dan granat.
“Ketika dia terluka dan berdarah, dia bertempur dengan tongkat. Beginilah cara para pahlawan mati," kata Adel Rajab.
"Saya telah menonton video itu 30 kali sejak tadi malam, tidak ada cara yang lebih baik untuk mati," kata Ali yang merupakan seorang pengemudi taksi berusia 30 tahun di Gaza.
BACA JUGA:Konvoi Sound Horeg Diduga Bakal Ikut Guncang Pesta Rakyat Prabowo-Gibran di Jakarta