JAKARTA, DISWAY.ID -- Pesawat SAM Air milik PT Smuwa Aviasi Mandiri mengalami insiden kecelakaan pada Minggu, 20 Oktober pukul 07.35 WITA.
Kecelakaan pesawat SAM Air tipe PK-SMH (DHC6)ini menewaskan empat korban jiwa, 3 kru dan 1 penumpang.
Pesawat SAM Air jatuh di kawasan Bandara Bumi Panua Pohuwato, Gorontalo usai dikabarkan hilang kontak sejak pukul 07.03 WITA.
BACA JUGA:Seluruh Korban Jatuhnya Pesawat SAM Air di Gorontalo Sudah Dievakuasi, Operasi SAR Ditutup
BACA JUGA:Momen Penumpang SAM Air Dilepas Anaknya Sebelum Kecelakaan
"Pesawat SAM AIR Kontak terakhir dengan AIRNAV Makassar Dan informasi diterima pesawat jatuh di area Bandara Bumi Panua Pohuwato. Mohon bantuan SAR," tulis data Basarnas yang diterima Disway.id.
Kronologi Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo
Salah satu bagian pesawat SAM Air terpisah akibat kecelakaan pada Minggu 20 Oktober 2024-tangkapan layar X@zr0n-
Kecelakaan bermula ketika Pesawat SAM Air lepas landas dari Bandara Djalaluddin menuju Bandara Bumu Panua Pohuwato.
Pada pukul 07.03 WIB, AIRNAW Makassar hilang kontak dengan pesawat SAM Air. Kemudian tak berselang lam pesawat ditemukan terjatuh di area tambak yang berada di Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.
Sementara itu, warga setempat menginformasikan bahwa pesawat SAM Air sempat oleng sebelum akhirnya ditemukan terjatuh.
Dari kronologi, pesawat menujukkan melakukan prosedur pendaratan melalui runway 27 dan melakukan go around dengan belok ke kiri.
BACA JUGA:Pesawat SAM Air Jatuh di Bandara Bumi Panua Pohuwato, 4 Orang Tewas
Namun pada saat itu, pesawat tidak berhasil mendarat sempurna hingga jatuh di kawasan tambak yang berjarak 300 meter dari sisi selatan runway.
Dalam insiden tersebut, 4 orang dinyatakan tewas di antaranya Kapten M. SaefuRubi, Kopilot M. Artur F.G, Engineer Budi Janto, dan penumpang Sri Mayke Male.