Tinjau Command Center, AHY Apresiasi Persiapan Jasa Marga Sediakan Sejumlah Call Center Jelang Nataru 2024/2025

BEKASI, DISWAY.ID - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) jelang Natal dan Tahun baru (nataru) 2024/2025.

Dalam kunjungan itu, AHY membuat beberapa simulasi untuk mengantisipasi meningkatnya intensitas pengguna kendaraan dalam massa Nataru.

BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun Terjadi di Tol Dalam Kota, Jasa Marga: Tiga Pengemudi Luka-Luka

BACA JUGA:Tarif Tol Tak Ada Diskon Jelang Nataru 2024/2025, Begini Dalil Jasa Marga

Untuk mengatasi hal tersebut, AHY sudah menyiapkan sejumlah petugas Call Center untuk menjawan panggilan pengaduan bila ada kendala.

Seperti diketahui, menjelang nataru nanti para pengendara akan meningkat.

"Call center juga sudah disiapkan, yang biasanya itu ratusan telepon ya, yang mengadukan misalnya ataupun ada laporan-laporan, tapi di prediksi biasanya di masa nataru itu bisa berkali-kali lipat, jadi 3600an sekian," kata AHY kepada pewarta di Bekasi pada Jumat, 20 Desember 2024.

Tidak hanya itu, Jasa Marga telah menyiapkan petugas bakal mengawasj ribuan CCTV di beberapa titik jalur tol hingga di bantu dengan AI guna mengetahui lokasi yang telah membeludak.

"Kami punya tugas untuk mengatur lalu lintas, menggunakan teknologi, menggunakan CCTV yang ada di ribuan titik terintegrasi satu sama lain, termasuk juga dengan AI kita bisa mengetahui lokasi-lokasi yang sudah over capacity," ungkapnya. 

BACA JUGA:Tiga Juta Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta Selama Libur Nataru, Jasa Marga Bersiaga

BACA JUGA:Jasa Marga Catat 808 RIbu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek di Libur Panjang Hari Kenaikan Yesus Kristus

Saat meninjau lokasi, AHY pun sempat berkomunikasi dengan petugas yang berada di tol Jagorawi Km 201.

Hingga kini, menurut AHY jalanan di tol itu terlihat masih lenggang saat berkomunikasi dan akan selalu di perbarui kepada pihak Jasa Marga.

"Kalau ada yang harus segera diputuskan atau diambil langkah tertentu, ya harus diinformasikan secara cepat kepada pengelola di tingkat pusat ini," ucapnya.

Sumber: