Sementara itu pada musim dingin ini, maskapai penerbangan yang berbasis di China diketahui akan mengoperasikan 82 persen dari semua penerbangan antara China dan Eropa, naik dari 56 persen sebelum pandemi.
BACA JUGA:Buruan Daftar! Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Gaji Tembus Rp44 Juta
Selain itu, maskapai penerbangan China telah meningkatkan kapasitas ke Eropa, dibandingkan dengan sebelum pandemi, meskipun pasar dan arus perdagangan jauh lebih kuat saat itu.