BACA JUGA:Penyekapan Bocah 4 Tahun di Pospol, Polisi Sebut Pelaku Halusinasi Akibat Narkoba
Pelaku pun telah ditangkap dan diamankan di Polres Metro Jakarta selatan.
"Saat ini tersangka sudah dibawa Polres Metro Jakarta Selatan," kata Anggiat.
Sementara, korban langsung dibawa oleh kepolisian ke RS JMC Pancoran untuk mendapat perawatan medis dan memeriksa kondisi yang bersangkutan.
5. Pelaku Sempat Melakukan Pelecehan Seksual
Tak hanya penyanderaan, rupanya pelaku juga sempat melakukan pelecehan seksual terhadap korban.
BACA JUGA:Detik-Detik Bocah Disandera Ayah Kandung di Pejaten Village, Korban Ditodong Pisau di Leher
Ade Ary mengatakan saat korban dimintai keterangan, ia mengaku dicabuli hingga diraba oleh pelaku.
"Saat anak korban diinterogasi, menjelaskan dicabuli, dinakali pelaku, dicium, diraba oleh pelaku," tutur Ade Ary.
6. Positif Narkoba
Usai dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan dan dilakukan tes urin, pelaku penyanderaan bocah di Pospol Pejaten dinyatakan positif narkoba jenis sabu.
"Sudah diperiksa. Dia (pelaku) positif pakai sabu," kata Nurma.
BACA JUGA:Mengerikan! Bocah Diduga Disekap di Pejaten Pakai Senjata Tajam
"Pengakuan dari dia (pelaku) sudah memakai sabu empat hari," sambungnya.
7. Halusinasi saat Sandera Korban karena Efek Sabu
Polisi mengatakan pelaku mengalami halusinasi setelah memakai sabu.
Pelaku merasa dikejar-kejar sehingga menjadikan korban sebagai tameng.
"Motifnya sebetulnya dia hanya menjadikan anak ini sebagai tameng. Jadi dia takut, halusinasinya dikejar orang," papar Nurma.
"Tapi kalau dia lihat ada anak kecil, dia tidak jadi dikejar orang. Itu halusinasinya," sambungnya.