"Menurut saya yang diperlukan sekarang bukan UN, tapi Evaluasi Nasional (EN)," cetusnya.
BACA JUGA:Kritik Darmaningtyas soal Dihapusnya Jurusan IPA-IPS-Bahasa, Bandingkan Indonesia dengan Negara Maju
Pasalnya, AN tidak dilakukan secara menyeluruh kepada seluruh siswa, melainkan hanya sampling.
"Beda UN dengan AN adalah UN dilaksanakan untuk tingkat akhir (Kelas 6, III SMP, III SMA/SMK/MA dan berlaku untuk semua murid, sedangkan AN hanya sampling saja dan tidak di kelas akhir," tuturnya.
Adapun EN yang diusulkannya dapat dilaksanakan di Kelas 5, 8, dan 11 tapi untuk semua murid, bukan hanya sampling seperti AN.