JAKARTA, DISWAY.ID -- Gunung Lewatobi di Flores Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus pada Senin, 4 November 2024 dini hari.
Dalam peristiwa tersebut, 10 orang dinyatakan tewas. Korban meninggal ini merupakan warga Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang yang berjarak sekitar 5 km dari pusar erupsi.
Mirisnya, dari jumlah tersebut, enam korban di antaranya merupakan satu keluarga. Mereka tewas tertimbun runtuhan bangunan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
BACA JUGA:Gunung Lewatobi Laki-laki Meletus Sebabkan 10 Orang Tewas, BPBD Flores Timur Ambil Tindakan
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Flores (BPBD) Timur Fredy Moat Aeng mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengevakuasi para korban yang tertimpa puing-puing bangunan rumah.
Namun hingga saat ini, BPBD Flores masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang tertimpa puing-puing bangunan.
Detik-Detik Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores NTT Meletus
Detik-detik erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores NTT sempat diabadikan oleh kamera warga yang terdampak.
Video erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki viral di media sosial X (Twitter).
Dalam video yang beredar, erupsi terjadi pada dini hari Minggu, 3 November 2024 pukul 24.00 WITA.
Sebelum itu, Gunung Lewotobi Laki-Laki tercatat tercatat erupsi sebanyak 871 kali dan mulai berstatus level IV (awas).
BACA JUGA:Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur Naik Level ke Status Awas, PVMBG Buat Pernyataan
BACA JUGA:Gunung Ibu Erupsi Dahsyat, Kolom Abu Capai 2.000 Meter!
Akibat letusan tersebut, sejumlah rumah warga dekat lokasi hangus terbakar. Api terlihat membumbung tinggi hingga membuat kepanikan warga.
Warga Desa Dulipari, korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki menyampaikan kondisi saat peristiwa terjadi banyak warga panik berlarian untuk menyelamatkan diri.