Alasan Marc Marquez Pilih Mundur saat Pecco Bagnaia dan Jorge Martin Salip-salipan, Trauma 2015?

Tapi kata Marquez, baik Bagnaia dan Martin, kecepatan mereka di awal balapan sangat konstan.

"Saya sangat enjoy melihat mereka. Tapi di saat bersamaan saya akui tak paham kenapa.

"Mereka bertarung kuat, tetapi waktu putaran mereka konsisten sangat cepat," aku Marquez terheran-heran.

BACA JUGA:Pecco Bagnaia Out, Jorge Martin Menangi Sprint Race MotoGP Malaysia 2024: Butuh 9 Poin Kunci Gelar Juara Dunia

Gap Membesar

Seiring kuatnya duel Pecco Bagnaia dan Jorge Martin, membuat celah besar dengan pembalap lain.

Alih-alih membuat serangan, Marquez menilai jika kecepatan GP24 milik Bagnaia dan Martin mustahil didekati.

"Bahkan ketika saya tak punya slipstream, saya melihat kami juga membuat gap dengan pembalap lain.

"So, mereka, Bagnaia dan Martin, melaju dengan sangat baik," imbuh mantan rider Repsol Honda itu.

Marquez memahami opini publik kenapa dirinya tak melakukan serangan.

Pebalap asal Catalunya itu menegaskan bahwa kecepatan motornya tak sebanding dengan motor kedua rivalnya itu.

BACA JUGA:Sirkuit Valencia Terdampak Banjir Bandang, Seri Final MotoGP Terpaksa Diundur

"Mereka hanya lebih kencang dari saya.

"Wajar, terkadang ketika Anda di belakang pembalap lain, orang di balik layar TV mengatakan, 'Mengapa Anda tidak menyalip? Kenapa Anda tidak ikut bertarung?'

"Jujur saja hari ini, bahkan jika saya memaksa terlibat pertarungan, mereka lebih cepat dari saya dan itu tidak mungkin," jelas Marquez.

Pecco Bagnaia Menangkan Pertarungan

Di atas kertas, juara MotoGP Malaysia 2024 dimenangkan oleh Pecco Bagnaia.

Fakta menariknya Pecco cukup berani menggunakan kombinasi ban soft dan medium.