5. KA 139 (Senja Utama Yk) relasi Yogyakarta - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 47 menit;
6. PLB 7027B (Pangandaran) relasi Stasiun Banjar – Gambir mengalami kelambatan 136 menit;
7. PLB 105A (Gaya Baru Malam Selatan) relasi Surabaya Gubeng - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 117 menit;
8. KA 149 (Sawunggalih) relasi Stasiun Kutoarjo - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 150 menit;
9. PLB 129A (Gumarang) relasi Surabaya Pasarturi - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 77 menit;
10. KA 107 (Jayabaya) relasi Stasiun Malang - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 112 menit;
11. KA 223 (Kutojaya Utara) relasi Stasiun Kutoarjo - Stasiun Jakarta Kota mengalami kelambatan 102 menit;
BACA JUGA:Aturan Beli Tiket Kereta Api Subsidi yang Perlu Diketahui, Lengkap dengan Daftar Rutenya!
BACA JUGA: KPK Tetapkan Pejabat BPK Sebagai Tersangka Kasus Suap Jalur Kereta
12. PLB 217B (Jayakarta) relasi Surabaya Gubeng - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 64 menit; dan
13. KA 111 (Brantas) relasi Blitar - Stasiun Pasarsenen mengalami kelambatan 57 menit;
“Atas kejadian tersebut KAI Daop 1 Jakarta memohon maaf kepada pelanggan kereta api yang terdampak oleh kejadian tersebut,” tutur Ixfan.
Ixfan menegaskan terkait adanya dugaan pencurian terhadap kabel feeder baru, dinyatakan belum adanya bukti indikasi pencurian maupun vandalisme.
"Sebelumnya di lokasi kejadian terdapat pekerjaan pemasangan instalasi LAA baru oleh pihak ke-3 dan berdekatan dengan instalasi eksisting.
"Sedangkan untuk penyebab kejadian masih dalam pemeriksaan unit terkait," tandas Ixfan.