BEKASI, DISWAY.ID - Warga Desa Lebak, Teluk Pucung, Kota Bekasi, mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk mengambil tindakan tegas terkait banjir yang kerap melanda wilayahnya.
Warga kesal lantaran daerah tersebut sering dilanda banjir meski Kota Bekasi jarang terjadinya hujan.
BACA JUGA:Kampung Lebak Bekasi Langganan Banjir Sampai 2 Meter, Sebulan 3 Kali
BACA JUGA:Derita Warga Muara Angke Korban Banjir Rob, Motor Sampai Kulkas Rusak!
Salah seorang warga sekitar Irwan menyebutkan bahwa tempat tinggalnya selalu terendam banjir karena air kiriman dari wilayah Bogor, Jawa Barat.
"Kami selalu merasakan namanya banjir itu pun air limpahan dari hujan yang terjadi di Kabupaten Bogor," kata Irwan di Bekasi, Rabu 20 November 2024.
lrwan menghimbau Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk segera mengatasi masalah banjir yang kerap menimpa warga.
"Apalagi saat ini memasuki musim penghujan, kami yang tinggal di Kampung Lebak tidak tenang untuk tidur. Selalu waspada air kiriman kapanpun akan datang," terangnya.
Ia mengakui bahwa Pemkot Bekasi kerap kali lalai memberikan bantuan kepada masyarakat saat banjir melanda.
BACA JUGA:Tanggapi Soal Muara Angke, Ridwan Kamil Beberkan Rencana Penanganan Banjir Rob dan Giant Sea Wall
BACA JUGA:Banjir Rob di Muara Angke Berangsur Surut, 3 RT Masih Tergenang
"Kami selama tiga kali dalam sebulan ini jadi korban banjir, tidak pernah ada bantuan masuk ke kita. Kita juga kan butuh bantuan makanan dan air bersih," ujarnya.
Selain itu, Koordinator Tim Wilayah Bekasi Utara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Hasanudin Emen mengatakan, air masih menggenangi rumah warga akibat luapan air Sungai Kota Bekasi.
"Air di sini kemungkinan top level di ketinggian mencapai 1.5 hingga 2 meter setengah," tutur dia.
BACA JUGA:Atasi Banjir Rob di Muara Angke, Pj. Gubernur Teguh Setyabudi Kebut Pembangunan Tanggul Pantai